Selasa, 19 Oktober 2010

Juni

Juni itu,
mengawal tawaku,
memulai bahagiaku,
meretas harapku.

Juni itu,
mengawal tangisku,
memulai dukaku,
meretas kelamku.

Juni itu,
dimana aku membuka hidupku dengan lembar-lembar senyum dan lembar-lembar sedih.

Juni itu,
dimana aku menyimpan rasa percayaku padanya,
memberi yang terbaik untuknya.

Juni itu,
sakral,
penuh makna,
banyak rasa.

Juni itu,
awal dari akhir ku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar